Day: April 9, 2021

Virus Komputer Terburuk Sepanjang Sejarah – Pada saat dahulu seringkali menjadi bahan tertawaan, virus komputer sekarang ini menjadi wabah yang merusak dan merugikan di dunia kita yang terhubung ke internet. Lebih dari 350.000 malware baru ditemukan setiap hari, dengan biaya tahunan lebih dari $ 55 miliar. Namun, satu virus, virus Mydoom pada tahun 2004, memimpin paket dengan kerusakan $ 38 miliar.

Pembahasan ini memberi peringkat virus komputer paling merusak menurut dampak finansial. Namun perlu diingat bahwa program berbahaya ini hanyalah puncak gunung es. Dengan 127 juta aplikasi malware baru yang menyerang konsumen dan bisnis setiap tahun, virus dalam pembahasan ini hanyalah ikan terbesar di lautan kejahatan dunia maya yang tak ada habisnya.

Dalam daftar ini beberapa virus komputer paling terkenal di bawah ini, yang menunjukkan biaya, tanggal, jangkauan, dan fakta penting lainnya. Pertama, catatan tentang istilah: yang menggunakan kata “virus” dan “worm” secara bergantian karena kebanyakan pembaca mencarinya dengan cara itu. Akan tetapi ada perbedaan halus yang dijelaskan setelah daftar. bet88

1. Mydoom – $38 billion

Wabah virus komputer terburuk dalam sejarah, Mydoom menyebabkan kerusakan diperkirakan $ 38 miliar pada tahun 2004, tetapi biaya penyesuaian inflasi sebenarnya $ 52,2 miliar. Juga dikenal sebagai Novarg, malware ini secara teknis adalah “worm”, yang disebarkan melalui email massal. Pada satu titik, virus Mydoom bertanggung jawab atas 25% dari semua email yang dikirim.

Mydoom mengambil alamat dari mesin yang terinfeksi, lalu mengirim salinannya sendiri ke alamat itu. Itu juga mengikat mesin yang terinfeksi ke dalam web komputer yang disebut botnet yang melakukan distributed denial of service (DDoS). Serangan ini dimaksudkan untuk mematikan situs web atau server target.

Mydoom masih ada sampai sekarang, menghasilkan 1% dari semua email phishing. Itu bukan prestasi kecil mengingat 3,4 miliar email phishing dikirim setiap hari. Dengan angka itu, Mydoom telah menjalani hidupnya sendiri, menginfeksi cukup banyak mesin yang dilindungi dengan buruk untuk mengirim 1,2 miliar salinannya sendiri per tahun, 16 tahun setelah pembuatannya.

Meskipun hadiah $ 250.000 ditawarkan, pengembang worm komputer berbahaya ini tidak pernah tertangkap.

2. Sobig – $ 30 miliar

Virus komputer Sobig 2003 sebenarnya adalah worm lain. Ini adalah yang kedua setelah virus Mydoom dalam cakupannya. Angka $ 30 miliar adalah total seluruh dunia, termasuk Kanada, Inggris, AS, Eropa daratan, dan Asia. Beberapa versi worm dirilis secara berurutan, bernama Sobig.A melalui Sobig.F, dengan Sobig.F menjadi yang paling merusak.

Program penjahat dunia maya ini menyamar sebagai perangkat lunak komputer resmi yang dilampirkan ke email. Itu mengganggu tiket di Air Canada dan mengganggu bisnis lain yang tak terhitung jumlahnya. Meskipun kerusakannya meluas, pembuat bug yang sukses tidak pernah tertangkap.

3. Klez – $ 19,8 miliar

Klez berada di urutan ketiga dalam daftar virus komputer terburuk yang pernah dibuat. Dengan perkiraan kerusakan hampir $ 20 miliar, itu menginfeksi sekitar 7,2% dari semua komputer pada tahun 2001, atau 7 juta PC. Worm Klez mengirim email palsu, memalsukan pengirim yang dikenali, dan, antara lain, berusaha menonaktifkan virus lain.

Seperti virus dan worm lainnya, Klez dirilis dalam beberapa varian. Itu menginfeksi file, menyalin dirinya sendiri, dan menyebar ke seluruh jaringan korban. Itu bertahan selama bertahun-tahun, dengan setiap versi lebih merusak daripada yang terakhir.

4. ILOVEYOU – $ 15 miliar

Virus ILOVEYOU tahun 2000 bekerja dengan mengirimkan “love letter” palsu yang tampak seperti file teks yang tidak berbahaya. Seperti Mydoom, penyerang ini mengirim salinan dirinya sendiri ke setiap alamat email di daftar kontak mesin yang terinfeksi. Tak lama setelah rilis 4 Mei, itu telah menyebar ke lebih dari 10 juta PC.

Virus itu diciptakan oleh seorang mahasiswa di Filipina bernama Onel de Guzman. Karena kekurangan dana, dia menulis virus untuk mencuri kata sandi sehingga dia dapat masuk ke layanan online yang ingin dia gunakan secara gratis. Dia dilaporkan tidak tahu seberapa jauh ciptaannya akan menyebar. Virus ini juga dikenal sebagai Loveletter.

5. WannaCry – $ 4 miliar

Virus komputer WannaCry 2017 adalah ransomware, virus yang mengambil alih komputer Anda (atau file cloud) dan menyandera mereka. Ransomware WannaCry merobek komputer di 150 negara, menyebabkan kehilangan produktivitas yang sangat besar karena bisnis, rumah sakit, dan organisasi pemerintah yang tidak membayar dipaksa untuk membangun kembali sistem dari awal.

Malware mengamuk seperti api di 200.000 komputer di seluruh dunia. Itu berhenti ketika seorang peneliti keamanan berusia 22 tahun di Inggris menemukan cara untuk mematikannya. Komputer dengan sistem operasi yang kedaluwarsa sangat terpukul. Itulah mengapa pakar keamanan selalu menyarankan agar sistem Anda sering diperbarui.

Ransomware menyerang lagi

Pada September 2020, salah satu serangan virus komputer terbesar dalam sejarah medis menghantam Universal Health Services. Jaringan rumah sakit AS, yang memiliki lebih dari 400 lokasi, dilaporkan terkena ransomware yang merusak. Serangan itu memaksa pembatalan operasi dan membuat petugas kesehatan beralih ke catatan kertas.

6. Zeus – $ 3 miliar

Virus komputer Zeus adalah alat pencurian online yang menghantam web pada tahun 2007. Laporan resmi oleh Unisys tiga tahun kemudian memperkirakan bahwa itu berada di balik 44% dari semua serangan malware perbankan. Pada saat itu, itu telah melanggar 88% dari semua perusahaan Fortune 500, total 2.500 organisasi, dan 76.000 komputer di 196 negara.

Botnet Zeus adalah sekelompok program yang bekerja sama untuk mengambil alih mesin untuk “bot master” jarak jauh. Ini berasal dari Eropa Timur dan digunakan untuk mentransfer uang ke rekening bank rahasia. Lebih dari 100 anggota jaringan kejahatan di balik virus, sebagian besar di AS, ditangkap pada tahun 2010. Ini tidak begitu menonjol saat ini, tetapi beberapa kode sumber virus tetap hidup di virus dan worm botnet yang lebih baru.

Zeus menyebabkan kerusakan yang didokumentasikan sebesar $ 100 juta. Tetapi biaya riil dalam hal produktivitas yang hilang, pemindahan, dan pencurian yang tidak berdokumen tidak diragukan lagi jauh lebih tinggi. Perkiraan $ 3 miliar, disesuaikan dengan inflasi, menjadikan virus ini merugikan $ 3,7 miliar dalam dolar saat ini.

7. Code Red – $ 2,4 miliar

Pertama kali diamati pada tahun 2001, virus komputer Code Red adalah worm lain yang menembus 975.000 host. Itu menampilkan kata-kata “Hacked by Chinese!” di seluruh halaman web yang terinfeksi, dan berjalan sepenuhnya di setiap memori mesin. Dalam kebanyakan kasus, itu tidak meninggalkan jejak di hard drive atau penyimpanan lainnya.

Biaya keuangan dipatok pada $ 2,4 miliar. Virus tersebut menyerang situs web komputer yang terinfeksi dan mengirimkan distributed denial of service (DDoS) terdistribusi ke situs web Gedung Putih AS, www.whitehouse.gov. Faktanya, The White House harus mengubah alamat IP-nya untuk mempertahankan diri dari Cod Red.

8. Slammer – $ 1,2 miliar

Worm SQL Slammer menelan biaya sekitar $ 750 juta di 200.000 pengguna komputer pada tahun 2003. Virus komputer ini secara acak memilih alamat IP, mengeksploitasi kerentanan dan mengirimkan dirinya ke mesin lain. Ini menggunakan mesin korban ini untuk meluncurkan serangan DDoS pada beberapa host internet, secara signifikan memperlambat lalu lintas internet.

Worm Slammer menghantam bank-bank di AS dan Kanada dengan sangat keras, membuat ATM offline di banyak lokasi. Pelanggan Toronto’s Imperial Bank of Commerce tak dapat mengakses dana. Serangan itu memunculkan kepalanya yang buruk lagi pada tahun 2016, diluncurkan dari alamat IP di Ukraina, Cina, dan Meksiko.

9. CryptoLocker – $ 665 juta

Untungnya, serangan ransomware seperti virus CryptoLocker 2013 telah menurun sejak puncaknya di tahun 2017. Malware ini menyerang lebih dari 250.000 mesin dengan mengenkripsi file mereka. Ini menampilkan catatan tebusan berwarna merah yang memberi tahu pengguna bahwa “enkripsi file penting Anda dibuat di komputer ini”. Jendela pembayaran menyertai catatan tersebut.

Pembuat virus menggunakan worm yang disebut botnet Gameover Zeus untuk membuat dan mengirim salinan virus CryptoLocker. Menurut sebuah laporan oleh firma keamanan Sophos, serangan ransomware rata-rata merugikan bisnis $ 133.000. Jika kita memperkirakan bahwa CryptoLocker mencapai 5.000 perusahaan, itu akan membuat total biaya menjadi $ 665 juta.

10. Sasser – $ 500 juta

Worm Sasser ditulis oleh seorang mahasiswa ilmu komputer Jerman berusia 17 tahun bernama Sven Jaschan. Dia ditangkap pada usia 18 tahun pada tahun 2004 setelah hadiah $ 250.000 diposting untuk pembuat virus komputer. Seorang teman Jaschan memberi tahu pihak berwenang bahwa pemuda itu tidak hanya menulis cacing Sasser tetapi juga serangan Netsky.AC yang merusak.

Jaschan diberi hukuman percobaan setelah diketahui dia masih di bawah umur ketika menulis malware. Worm Sasser menghancurkan jutaan PC, dan meskipun beberapa laporan menyebutkan kerusakan sebesar $ 18 miliar, tingkat infeksi yang relatif rendah menunjukkan kemungkinan biaya yang lebih besar sebesar $ 500 juta.